Proses menanamkan nilai agama dan moral pada anak usia dini harus melihat tahapan perkembangan anak. Menanamkan agama dan moral kepada anak dapat diwujudkan dengan keikutsertaan dalam kegiatan disekolah, anak akan mendapatkan pengalaman nyata yang diberikan oleh guru. Salah satu metode yang digunakan oleh guru untuk menanamkan agama dan moral pada anak melalui kegiatan cerita. Perlunya penanaman agama dan moral pada metode cerita diharapkan dapat membuat nilai-nilai yang diajarkan dapat dihayati dan dimaknai oleh anak tanpa panksaan. Skripsi ini mengulas tentang implementasi metode bercerita dalam menanamkan nilai-nilai agama dan moral di Raudhatul Athfal (RA) Al-Furqon Madina, dengan tujuan untuk menggambarkan
implementasi metode bercerita dalam menanamkan nilai agama pada anak usia dini di RA Al-Furqon, untuk mendeskripsikan penanaman nila-nilai agama dan moral di RA Al-Furqon, untuk menjelaskan faktor penunjang dan penghambat penanaman nilai-nilai agama dan moral dari implementasi metode bercerita di RA Al-Furqon. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan setelah data terkumpul dengan menggunakan teknik triangulasi (membandingkan memeriksa, mengecek keabsahan data) dengan hasil observasi, wawancara dan hasil pengamatan pada dokumentasi. Hasil dari implementasi metode bercerita yang diterapkan di RA AlFurqon adalah cerita siroh dan metode ini sangat membantu anak usia dini untuk penanaman nilai-nilai agama dan moral di RA Al-Furqon, Implementasi metode
bercerita diterapkan guru sesuai dengan teknik yang tepat dan baik sehingga nilainilai yang terdapat dalam setiap cerita dapat tercermin dari kebiasaan dan perilaku anak dalam kesehariannya.