Melalui Peraturan Bupati No 12 Tahun 2022, Mandailing Natal mengambil langkah signifikan untuk memperkuat pendidikan agama melalui peraturan khusus dalam kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah. Karena pendidikan merupakan suatu yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Peraturan Bupati No 12 Tahun 2022 tentang Kurikulum Pendidikan Agama di Kabupaten Mandailing Natal merupakan sebuah regulasi yang dirancang untuk menanggapi tantangan zaman yang semakin kompleks. Penelitian ini menggunakan motode penelitian kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum pendidikan agama belum diterapkan secara keseluruhan. Pada bagian bentuk penyelenggraan pendidikan agama ada penambahan pada materi kultum dan sholat zuhur berjama’ah. Pada bagian muatan tambahan kurikulum pendidikan agama belum juga diterapkan keseluruhan pada bagian a dan pembiasaan sholat subuh berjama’ah. Pada bagian pembinaan dan pengawasan belum sepenuhnya terlaksana hanya dinas pendidikan dan komite sekolah yang datang kesekolah untuk memantau kegiatan tersebut. Dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler muatan lokal karakter agama di SMPN 1 Muarasipongi terdapat beberapa faktor penghambat telah teridentifikasi. Salah satu hambatan utama yang dihadapi adalah kurangnya kesadaran diri pada sebagian peserta didik. siswa cenderung hanya mengandalkan pembelajaran di sekolah dan tidak mengulang atau membiasakan membaca Al-Qur’an di rumah. Hal ini menyebabkan lambatnya perkembangan kemampuan membaca Al-Qur’an di sekolah.