Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud bahwa “ saya melihat Rasulullah mengumandangkan adzan di telinga Hasan setelah ia dilahirkan Fatimah dengan adzan shalat” banyak di kalangan umat Muslim yang mengamalkan hadits tersebut akan kebanyakan diantara mereka tidak mengetahui bagaimana kualitas hadits yang mereka amalkan juga tidak mengetahui bagaimana faedah-faedah dan keutamaan dalam melaksanakan hadits tersebut, sehingga terkesan mereka hanya melakukan taqlid buta yang mana taqlid buta merupakan hal yang dilarang dalam Islam. Dari latar Belakang diatas rumusan masalah yang diambil yaitu : ingin mengetahui Kualitas hadits yang menerangkan tentang adzan di telinga bayi yang baru lahir serta ingin mengetahui pelaksanaan, hikmah adzan di telinga bayi yang baru lahir dan juga nilai-nilai pendidikan agama Islam yang terkandung di dalamnya. Penulisan skripsi ini menggunakan pendekatan Kualitatif Deskriptif dengan jenis penelitian “library research”. Metode pengumpulan data yang dipakai yaitu metode dokumentasi, dengan menggunakan data primer dan sekunder yang dianggap relevan dengan pembahasan. Setelah data terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis isi (content analysis). Sedang teknik pembahasan yang dipakai yaitu metode analisis Deduktif, Deskriptif dan juga metode penelitian hadits yang digunakan untuk meneliti kualitas hadits yang diriwayatkan Abu Dawud tentang “Adzan di Telinga Bayi yang Baru Lahir”. Hasil penelitian skripsi ini meliputi tiga hal, diantaranya: a) Kualitas hadits riwayat Abu Dawud tentang “ Adzan di Telinga Bayi yang Baru Lahir” adalah dha’if, b) pelaksanaan: hadits dha’if dapat diamalkan dengan beberapa syarat diantaranya: tidak berhubungan dengan hukum syari’at yaitu halal, haram, makruh, sunnah dan wajib: dipakai sebagai fadhailul a’mal. Hikmah adzan di telinga bayi yang baru lahir adalah kalimat yang pertama kali didengar adalah kalimat-kalimat thayyibah tentang kebesaran Allah SWT dan bayi yang baru lahir dapat terhindar dari godaan syetan karena syetan akan lari tunggang langgang jika mendengar suara adzan, c) Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam yang terkandung pada adzan yaitu niai keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT dan juga nilai Akhlakul karimah. Adzan memiliki dampak yang sangat besar sekali bagi seorang bayi untuk kehidupannya yang akan datang, Untuk itu hendaknya para orang tua mengamalkan hadits tersebut sebagai suatu usaha untuk menciptakan generasi muslim yang shaleh dan shalehah.