Penelitian ini terfokus pada: rumusan masalah yaitu: 1) bagaimana manajemen pengelolaan kelas yang telah dilakukan guru PAI-BP dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XII MIPA di SMA Negeri 1 Panyabungan, 2) apa saja permasalahan yang ditemukan guru PAI-BP ketika mengelola kelas dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik dan 3) apa saja upaya nyata yang dilakukan guru PAI-BP dalam mengatasi permasalahan ketika menerapkan manajemen pengelolaan kelas untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriftif, sumber data utama adalah guru PAI-BP sebanyak 1 orang, sedangkan data pelengkap yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah pegawai SMA Negeri 1 Panyabungan, kepala sekolah, dan peserta didik kelas XII MIPA. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini adalah: 1) dalam manajemen pengelolaan kelas, proses pembelajaran pada saat pelaksanaan kegitan inti, guru menyuruh peserta didik untuk mengikuti pembelajaran sesuai dengan materi, strategi dan metode pembelajaran yang diterapkan. Dengan adanya manajemen pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru PAI-BP, maka proses belajar mengajar akan kondusif dan peserta didik akan lebih termotivasi untuk belajar PAI-BP, 2) masalah yang ditemui dalam proses pembelajaran adalah kurangnya persatuan disebabkan adanya kelompok, dan benturan gender, serta tidak ada standar perilaku dalam kerja kelompok, contohnya ribut, berbicara ke sana ke mari dan sebagainya dan 3) upaya yang dilakukan dalam mengatasi permasalahan ketika menerapkan manajemen pengelolaan kelas yang dilakukan guru PAI-BP diantaranya dengan menggunakan pendekatan kekuasaan, pendekatan ancaman, pendekatan pengajaran, pendekatan kebebasan, pendekatan perubahan perilaku, dan pendekatan proses kelompok.