Ashar, Mhd Aripal (2022) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP HAK KEPEMILIKAN POHON DURIAN DI ATAS TANAH ORANG LAIN (Studi Kasus di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Timur). Skripsi thesis, STAIN Mandailing Natal.

[thumbnail of MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_COVER-BAB I.pdf] Text
MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_COVER-BAB I.pdf - Published Version

Download (1MB)
[thumbnail of MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_BAB II-BAB IV.pdf] Text
MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_BAB II-BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (702kB) | Request a copy
[thumbnail of MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_BAB V.pdf] Text
MHD ARIPAL ASHAR _18020200_HES_BAB V.pdf - Published Version

Download (430kB)

Abstract

Hak Milik merupakan penguasaan seseorang terhadap suatu harta sehingga seseorang mempunyai kekuasaan khusus terhadap harta tersebut. Hak milik merupakan konsep hubungan manusia terhadap harta beserta hukum, manfaat, dan akibat yang terkait dengannya. Adapun fakta yang terjadi dalam hak kepemilikan pohon durian di atas tanah orang lain dalam kenyataannya masih merugikan si pemilik tanah karena terjadi kerusakan tumbuh tumbuhan di sekitar pohon durian yang di sebabkan karena jatuhnya ranting durian dan dirusak orang lain pada saat musim durian. Penelitian ini bertujuan untuk mencari jawaban dari persoalan pokok, yaitu Bagaimana hak kepemilikan pohon durian di atas tanah orang lain di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Timur. Bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap hak kepemilikan pohon durian di atas tanah orang lain di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan melakukan analisis data secara deskriptif dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Penulis melakukan wawancara dengan pihak pemilik pohon durian, pemilik tanah, tokoh agama, perangkat desa, dan tokoh masyarakat sehingga diperoleh data yang kuat. Dalam penelitian skripsi ini penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (Field research) adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, wawancara, dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dan kajian yang dilakukan, Hak kepemilikan pohon durian di atas tanah orang lain di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Timur, Apabila tanahnya dijual, walaupun dengan surat jual beli dari Kepala Desa dipastikan bahwa pemilik pohon durian tetap milik yang menanamnya sampai turun-temurun karena masyarakat masih memegang erat adat yang berlaku, dan jika yang menanam pohon durian meninggal, ahli warisnya tidak minta izin ke pemilik tanah karena dianggap sudah menjadi adat, sampai sekarang masih banyak pohon durian yang tumbuh di atas tanah orang lain. Mengenai hak kepemilikan pohon durian di atas tanah orang lain di Desa Hutarimbaru Kecamatan Panyabungan Timur menurut pandangan hukum Islam merupakan kepemilikan yang tidak shahih, dan termasuk dalam urf fasid karena tidak sesuai dengan syariat Islam, karena izin menanam ini dan pemlik surat sudah berbeda orang, tidak boleh dipaksakan atas dasar urf.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Hak Milik; Pohon durian; Urf Fasid
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Syariah > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Hanan Azhari Hasibuan
Date Deposited: 10 Apr 2025 03:02
Last Modified: 10 Apr 2025 03:02
URI: https://repository.stain-madina.ac.id/id/eprint/333

Actions (login required)

View Item
View Item